PELAKSANAAN PENDEKATAN KELUARGA DALAM MENGATASI PERMASALAHAN GIZI PADA IBU HAMIL, BAYI DIBAWAH DUA TAHUN DAN REMAJA PUTRI
Keywords:
Family Model, Nutrisi, gizi keluarga, partisipasi, baliSynopsis
Permasalahan gizi merupakan sebuah permasalahan kesehatan masyarakat yang sudah berlangsung sejak lama. Permasalahan gizi ini perlu diatasi dengan melibatkan keluarga dekat dalam memberikan informasi dan edukasi tentang kesehatan dan gizi seimbang, serta dukungan dalam mengakses layanan informasi tentang kesehatan dan gizi seimbang dan dukungan bagi ibu dan remaja dalam mengakses layanan kesehatan.
Buku ini merupakan hasil penelitian lima tahun intervensi pendekatan keluarga untuk mengatasi permasalahan gizi yang telah terbukti efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan sikap dari sasaran. Buku ini disusun dengan tujuan agar pelaksana program kegiatan pendekatan keluarga sebagai salah satu strategi dan metode yang efektif sebagai salah satu upaya untuk mengatasi permasalahan gizi yang. Selamat menggunakan buku petunjuk ini.
Downloads
References
Agustina, R. et al. (2021) ‘Associations of Knowledge, Attitude, and Practices toward Anemia with Anemia Prevalence and Height-for-Age Z-Score among Indonesian Adolescent Girls’, Food and Nutrition Bulletin, 42(1S), pp. S92–S108. doi: 10.1177/03795721211011136.
Ansori, M., & Amaliah, L. (2022). Sosialisasi Pencegahan Stunting dengan Pemenuhan Gizi pada Usia Pra-Nikah di Desa Sukajadi. Jurnal Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat Indonesia, 1(2), 126-129.
Arsanti, F. B. (2015). Tingkat Penerimaan Sosial Terhadap Keberadaan Siswa Difabel d MAN Manguwoharjo.
Astuti, R. W., & Suryani, I. (2020). Edukasi Kelompok Sebaya Sebagai Upaya Pencegahan Anemia Gizi Besi Pada Remaja. Jurnal Nutrisia, 22(1), 32-38
Bank, W., & Kesehatan, K. (2017). Operationalizing A Multisectoral Approach for the Reduction of Stunting in Indonesia.
Bappenas. (2018). Rencana Aksi Nasional Dalam Rangka Penurunan Stunting. Jakarta.
Bhutta, Z., Das, J. K., Rizvi, A., ey, M. F., Walker, N., Horton, S., et al. (2013). Maternal and Child Nutrition 2 Evidence-based interventions for improvement of maternal and child nutrition : what can be done and at what cost ? The Aga Khan University, Pakistan.
Black, A. P., D’Onise, K., McDermott, R., Vally, H., & O’Dea, K. (2017). How effective are family-based and institutional nutrition interventions in improving children’s diet and health? A systematic review. BMC public health, 17, 1-19.
Chung, L. M. Y. and Fong, S. S. M. (2018) ‘Role of behavioural feedback in nutrition education for enhancing nutrition knowledge and improving nutritional behaviour among adolescents.’, Asia Pacific journal of clinical nutrition, 27(2), pp. 466–472. doi: 10.6133/apjcn.042017.03.
Cunningham, K. et al. (2021) ‘Associations between parents’ exposure to a multisectoral programme and infant and young child feeding practices in Nepal’, Maternal & child nutrition, 17 Suppl 1(Suppl 1), pp. e13143–e13143. doi: 10.1111/mcn.13143.
Depdiknas. (2008). Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Pusat Bahasa.
Diastiti, N. (2016). Praktik Pemberian Makan dan Status Stunted Balita di Desa Sendangmulyo, Kecamatan Minggir, Sleman. Politeknik Kesehatan Kemenkes, Yogyakarta.
Dinar, L., Dewa Ayu, M., Sutiari, & Ngurah, I. (2020). Potret Permasalahan Gizi di Desa Ban. Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana, Departemen Kesehatan Masyarakat dan Kedokteran Pencegahan. Karangasem, Bali: Udayana University Press.
Egger, G., Spark, R. and Donovan, R. (2005) Health Promotion Strategies and Methods. 2nd ed. Edited by T. Nguyen and C. Game. National Library of Australia.
Engle, P. L., Lhotska, L. and Armstrong, H. (1997). The Care Initiative: Guidelines for Analysis, Assessment, and Action to Improve Nutrition. United Nations Children’s Fund: New York.
Erisanti, M., Nisa, F., & Luglio, H. (2014). Keefektifan Pembelajaran Gizi Seimbang melalui Media Audiovisual, Metode Ceramah dengan Alat Bantu, dan Metode Ceramah Tanpa Alat Bantu terhadap Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku tentang Gizi pada Siswa Sekolah Dasar. Universitas Gadjah Mada.
Fadare, O. et al. (2019) ‘Mother’s nutrition-related knowledge and child nutrition outcomes: Empirical evidence from Nigeria’, PloS one, 14(2), pp. e0212775–e0212775. doi: 10.1371/journal.pone.0212775.
GNR. (2023). Country Nutrition Profiles. Tersedia pada https://globalnutritionreport.org/resources/nutrition-profiles/. (Diakses 7 Februari 2023).
Hidayati, N. (2014). 1000 Hari Emas Pertama dan Persiapan Kehamilan sampai Balita. Yogyakarta: Rapha Publishing.
Hwang, A. D., Wang, H., & Pomplun, M. (2011). Semantic Guidance of Eye Movements in Real World Scenes. Vision Research.
IFPRI. (2016). From Promise to Impact Ending malnutrition by 2030. International Food Policy Research Institute, Washington DC
Ivanova, M. Y. et al. (2019) ‘Health Promotion in Primary Care Pediatrics: Initial Results of a Randomized Clinical Trial of the Vermont Family Based Approach’, Child and Adolescent Psychiatric Clinics of North America, 28(2), pp. 237–246. doi: https://doi.org/10.1016/j.chc.2018.11.005.
Isbandi, R. A. (1994). Psikologi, Pekerjaan Sosial, dan Ilmu Kesejahteraan Sosial.
Kakietek, Jakub, Eberwein, J. D., Walters, D., & Shekar, M. (2017). Unleashing Gains in Economic Productivity with Investments in Nutrition. Washington, DC:: World Bank Group.
Kemenkes. (2017). Hasil Pemantauan Status Gizi (PSG) Tahun 2016. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Kemenkes RI. (2022). Hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2022. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Kementerian PPN, /. (2018). Pedoman Pelaksanaan Intervensi Penurunan Stunting Terintegrasi di Kabupaten/KOta. Jakarta.
Kemiskinan, T. N. (2018). Strategi Nasional Percepatan Pencegahan Stunting 2018-2024.
Kesehatan, B. P. (2013). Riset Kesehatan Dasar. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Kilanowski, J. F. (2017) “Breadth of the socio-ecological model,” Journal of Agromedicine. doi: 10.1080/1059924X.2017.1358971.
Kosim, S. (2008). Buku Ajar Neonatologi Edisi 1. Jakarta: Badan Penerbit IDAI.
Larasati, T. et al. (2020) ‘“GENOGRAM Physician Involvement Model” New Approach for Indonesian Physician Involvement with Family’, Korean journal of family medicine. 2020/07/09, 41(5), pp. 325–331. doi: 10.4082/kjfm.19.0017.
Levinson, F., & Balarajan., Y. (2013). Addressing malnutrition multisectorally: what have we learned from recent international experience, UNICEF Nutrition Working Paper. UNICEF and MDG Achievement Fund, New York.
Martin, S. L. et al. (2020) “Mixed-Methods Systematic Review of Behavioral Interventions in Low- and Middle-Income Countries to Increase Family Support for Maternal, Infant, and Young Child Nutrition during the First 1000 Days.,” Current developments in nutrition, 4(6), p. nzaa085. doi: 10.1093/cdn/nzaa085.
Muchtar, M. (2011). Pengaruh Metode Ceramah dengan Media Audio Visual dan Poster Kalender terhadap Perilaku Gizi Ibu Balita Gizi Kurang dan Gizi Buruk di Kabupaten Bireuen. Universitas Sumatera Utara.
Notoatmodjo, S. (2010) Promosi Kesehatan Terori & Aplikasi. Edisi Revi. Edited by S. Notoatmodjo. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Ratnasari, D., Paramashanti, B. A., Hadi, H., Yugistyowati, A., Astiti, D., & Nurhayati, E. (2017). Family support and exclusive breastfeeding among Yogyakarta mothers in employment. Asia Pacific journal of clinical nutrition, 26(Supplement).
Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan.
Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012 Tentang Pangan
Peraturan Presiden Nomor 42 Tahun 2013 Tentang Gerakan Nasional Percepatan Perbaikan Gizi.
Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2017 Tentang Kebijakan Strategi Pangan dan Gizi.
Kementerian PPN/Bappenas. (2019). Pembangunan Gizi di Indonesia. Jakarta: Direktorat Kesehatan dan Gizi Masyarakat Kedeputian Pembangunan Manusia, Masyarakat dan Kebudayaan.
Prasetyawati, A. (2012). Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) dalam Millenium Development Goals (MDGs). Yogyakarta: Nuha Medika.
Price, & Wilson. (2006). Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit (Vol. 2). Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran.
Putri, Dewi, E., & Merdawati, L. (2008). Perilaku Ibu Terhadap Kartu Menuju Sehat (KMS) Balita dan Hubungannya dengan Status Gizi Balita di kecamatan Padang Timur Padang. Universitas Andalas , Fakultas Keperawatan, Padang.
Research, I. I. (2016). The 2016 Global Nutrition Report. Washington DC.
Riskesdas. (2007). Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Departemen Kesehatan, Republik Indonesia.
Riskesdas. (2010). Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI.
Riskesdas. (2013). Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI.
Riskesdas. (2018). Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI.
Savage, A., Februhartanty, J. and Worsley, A. (2017) ‘Adolescent women as a key target population for community nutrition education programs in Indonesia.’, Asia Pacific journal of clinical nutrition, 26(3), pp. 484–493. doi: 10.6133/apjcn.032016.15.
Silvia, A. A., & Melisa, P. R. (2018, Maret 1). Analisis Determinan Masalah Gizi Balita. Jurnal Kesehatan, II, 8-14.
Smith, L. C. and L. Haddad (2002). How Potent Is Economic Growth in Reducing Undernutrition? What Are the Pathways of Impact? New Cross‐Country Evidence. Economic Development and Cultural Change, Vol. 51, No. 1, pp. 55-76.
Sudikno, & Irlina, R. (2020). Mengawal Pencapaian Target Penurunan Stunting dalam RPJMN 2024. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Pusat Penelitian dan Pengembangan Upaya Kesehatan Masyarakat.
Sulistyoningsih, H. (2011). Gizi untuk Kesehatan Ibu dan Anak (Vol. 52). Yogyakarta: Graha Ilmu.
Trihono, Atmarita, Dri Hapsari, T., Irawati, A., Utami, N. H., Tejayanti, T., et al. (2015). Pendek (Stunting) Di Indonesia, Masalah dan Solusinya. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.
UNICEF. (2013). Improving Child Nutrition, The Achievable Imperative for Global Progress. UNICEF, New York.
Utter, J. et al. (2018) “Family meals among parents: Associations with nutritional, social and emotional wellbeing.,” Preventive medicine, 113, pp. 7–12. doi: 10.1016/j.ypmed.2018.05.006.
Utter, J. et al. (2019) “Feasibility of a Family Meal Intervention to Address Nutrition, Emotional Wellbeing, and Food Insecurity of Families With Adolescents.,” Journal of nutrition education and behavior. United States, 51(7), pp. 885–892. doi: 10.1016/j.jneb.2019.03.015.
Utomo, B. (2017). Gizi Menjadi penentu Masa Depan Bangsa. Warta Kesmas Kemenkes RI.
Walton, K. et al. (2019) “The Family Mealtime Observation Study (FaMOS): Exploring the Role of Family Functioning in the Association between Mothers’ and Fathers’ Food Parenting Practices and Children’s Nutrition Risk.,” Nutrients, 11(3). doi: 10.3390/nu11030630.
Wea, K. (2015). Pengaruh Pendidikan Kesehatan dengan Media Audio Visual terhadap Perilaku Ibu dalam Penanganan Infeksi Saluran Pernafasan Akut pada Balita di Kelurahan Lebijaga Kabupaten Ngada. J CSNJ (Critical, Medical, Surg Nurs Journal).
Wijayanti, E. (2014). Peran Ibu terhadap Pemberian Gizi Pada Anak Usia 1–5 Tahun di Desa Sumur Geneng Wilayah Kerja Puskesmas Jenu Kabbupaten Tuban. J Stikes Nu Tuban.
Williams, A. (2019) ‘Family support services delivered using a restorative approach: A framework for relationship and strengths-based whole-family practice’, Child & family social work. 2019/04/02, 24(4), pp. 555–564. doi: 10.1111/cfs.12636.
Wiratri, A. (2018) “Menilik Ulang Arti Keluarga Pada Masyarakat Indonesia ( Revisiting The Concept Of Family In Indonesian Society ),” Jurnal Kependudukan Indonesia, 13(1), pp. 15–26.
Wirawan, S., Abdi, L., & Sulendri, N. (2014, Januari 1). Penyuluhan dengan Media Audio Visual dan Konvensional terhadap Pengetahuan Ibu Anak Balita. Jurnal Kesehatan Global, III, 18-25.

Downloads
Published
Categories
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.